Salah satu momen membahagiakan sekaligus penting bagi perempuan adalah proses kehamilan. Meski hanya berlangsung selama sembilan bulan, kehamilan perlu mendapat perhatian karena melibatkan dua orang bahkan lebih sekaligus, yaitu ibu dan bayi di kandungan. Tapi ibu-ibu juga perlu mewaspadai masalah pada ibu hamil loh.
Pada beberapa kasus, terjadi masalah pada ibu hamil yang berisiko terhadap pertumbuhan dan perkembangan janin, serta nyawa ibu. Permasalahan harus segera mendapat penanganan demi keselamatan ibu dan bayi. Oleh karena itu, pemeriksaan kehamilan setidaknya dilakukan minimal tiga kali selama masa kehamilan, yaitu pada awal masa kehamilan, pertengahan, dan menjelang persalinan.
Saat hamil anak pertama, saya tuh sering banget cek up ke bidan. Bukan karena apa-apa sih, seneng aja gitu, hehehe. Saat bidan bilang bayi saya sehat, kondisi saya – ibunya juga sehat, bikin bahagia loh.
Tapi bukan berarti saya tidak pernah mengalami masalah pada ibu hamil seperti kebanyakan ibu lainnya. Hanya saja tidak terlalu serius, yaa masalah ringan saja.
Daftar Isi
Apa Saja yang Menjadi Masalah Ibu Hamil?
Masalah ringan dan bisa diatasi dapat menjadi komplikasi apabila dianggap remeh, serta tidak ditangani cepat dan tepat. Itulah mengapa ketika saat hamil saya yang mual dan pusing segera periksa ke bidan. Takut kenapa-napa lah ya apalagi anak pertama.
Berikut 5 masalah yang kerap menghampiri ibu hamil.
Anemia
Anemia terjadi karena suplai zat besi berada di bawah batas normal. Akibatnya, sel darah merah yang mengedarkan pasokan oksigen ke tubuh berkurang. Anemia menyebabkan cepat lelah, lemas dan merasa pusing. Bila dibiarkan, ibu hamil dapat melahirkan sebelum waktunya dan bayi lahir dengan kondisi BBLR (berat badan kurang).
Dokter akan meresepkan suplemen yang mengandung zat besi dan penambah darah. Bisa dibantu dengan rajin mengonsumsi daging merah, ayam, ikan, kacangan, buah naga merah, dan sayur hijau.
Infeksi Saluran Kemih (ISK)
ISK pada ibu hamil memuncak saat kehamilan memasuki trimester ketiga. Ketika kehamilan semakin besar, janin akan menekan saluran kemih yang berada tepat di bawah rahim. Ini berpotensi menyebabkan bakteri berkembang biak yang menyebabkan terjadinya ISK. Kondisi ini juga dipengaruhi hormon dan kandungan gula pada urin.
Beberapa gejala ISK yang patut diketahui adalah nyeri dan rasa terbakar saat BAK, kram di bagian perut bawah, terdapat darah pada urin, serta urin berbau menyengat. Jika dibiarkan ISK menimbulkan nyeri punggung, mual dan muntah, hingga infeksi ginjal.
Hipertensi
Pemicu hipertensi ibu hamil, yaitu:
- Memang sudah ada sejak sebelum kehamilan
- Hipertensi preeklamsia, biasanya terjadi memasuki trimester kedua atau ketiga
- Hipertensi saat usia kehamilan mulai dari 20 minggu (gestasional), terjadi karena adanya protein dalam urin
- Hipertensi akibat eklamsia (preeklamsia yang tidak tertangani)
Hipertensi dapat dikontrol dengan pemantauan ketat dari dokter dan obat dengan yang aman untuk ibu hamil. Obat yang diberikan wajib dikonsumsi secara teratur, tidak mengganti dosis, dan tidak berhenti mengonsumsi tanpa sepengetahuan dokter. Ibu hamil juga dianjurkan olahraga, istirahat, dan mengelola pikiran agar tidak stres.
Plasenta Previa
Jika telah didiagnosa mengalami plasenta previa, jalan terbaik yang disarankan adalah istirahat total, dan pemantauan. Plasenta previa terjadi pada 1 dari 200 kejadian ibu hamil pada trimester ketiga. Penyebabnya adalah ari-ari (plasenta) terletak rendah sebagian atau seluruh sehingga menutupi jalan lahir. Dokter akan melihat apakah proses kelahiran bisa dilakukan secara spontan atau harus melalui bedah sesar demi keselamatan ibu dan bayi.
Kesehatan Mental
Selain kesehatan fisik, hal lain yang patut diperhatikan pada ibu hamil adalah kesehatan mental. Ibu yang baru pertama kali hamil dan kurang mendapat support dari keluarga lebih rentan mengalaminya, seperti mudah cemas atau marah, galau berkepanjangan, merasa buruk dan bersalah, sulit tidur, hingga serangan panik.
Kesehatan mental ini tidak hanya mengenai diri ibu, tapi juga bayi di kandungan. Tidak bisa diremehkan, mental yang sehat pada ibu hamil akan memengaruhi bayi sejak dari kandungan hingga lahir dan dewasa nanti.
Masalah pada ibu hamil bisa berakibat fatal untuk ibu dan bayi, bahkan dapat menyebkan angka kematian. Bantu ibu hamil untuk mengatasi setiap masalah yang dihadapi dapat menjalani kehamilan yang sehat dan menyenangkan.
8 Komentar. Leave new
Karena belum menikah, tulisan ini bisa jadi pembelajaran nanti saat hamil. Ibu hamil ini memang kata orang susah, sudah perut berat karena membawa bayi kemana-mana dan ada ancaman kesehatan yang kadang membahayakan kondisi ibu dan janin
Kalau masalah 1-4, seingat saya dulu sih istri nggak ngalamin. Yang nomor 5 ini yang blio alamin. Bisa jadi faktor anak pertama, jadi serba cemas nanti kalo gini, gimana, dsb.
Alhamdulillah sih nggak sampai yang depresi gitu. Ya masih dalam taraf kecemasan normal lah.
Sangat bermanfaat mbak. Jujur saya baca ini agak takut gimana heheh soalnya belum nikah jadi harus siapin Mental bener nih untuk menyambut calon bayi ya. Semangat untuk calon ibu.
Saat hamil anak kedua, aku sempat anemia, mbak. Jadinya lemas gitu seharian rasanya. Memang harus hati-hati ya saat hamil. Lemas dikit saja, jd ngga berenergi dan malas ngapa2in termasuk makan
Hipertensi salah satu permasalahan yang kerap terjadi. Dulu mama saya pas hamil adik saya juga kena hipertensi. Untungnya gak berlangsung lama, dan pas lahiran bisa normal tensinya.
Hipertensi salah satu permasalahan yang kerap terjadi. Dulu mama saya pas hamil adik saya juga kena hipertensi. Untungnya gak berlangsung lama, dan pas lahiran bisa normal tensinya…
Ibu hamil menimbulkan banyak kecemasan yaa..
Aku dulu yang selalu kambuh saat hamil, terutama adalah sakit gigi. Entah gimana… Jadi perawatan pun harus ekstra, gak boleh sembarangan.
Masalah pada ibu hamil memang harus diperhatikan dengan serius karena hal ini sangat berpengaruh pada perkembangan janin, tidak hanya saat di kandungan bahkan saat sudah lahir dan tumbuh akan berpengaruh juga. Itulah sebabnya kenapa suami dan keluarga harus jadi support system yang baik untuk ibu hamil.