Apakah Kecepatan Website Mempengaruhi SEO? Ini Jawabannya

Belakangan ini semakin banyak pertanyaan terkait topik kecepatan website dan pengaruhnya terhadap SEO. Pasalnya, sejak ranah digital marketing mulai populer di Indonesia perusahaan mulai berlomba-lomba untuk memperbaiki performa website mereka agar lebih menarik di mata pengguna. Mulai dari menggunakan .com domain, memasang Sertifikat SSL, hingga meningkatkan kecepatan website.

Untuk menjawab pertanyaan di atas, pada artikel kali ini sudah kami rangkum berbagai alasan yang bisa dijadikan sebagai rujukan. 

5 Alasan Pentingnya Kecepatan Website untuk SEO

Masih ragu dengan pengaruh kecepatan website bagi SEO dan bisnis. Mungkin kamu perlu membaca penjelasan berikut ini.

1. Meminimalisir Bounce Rate

Alasan pertama yang bisa menjadi pertimbangan untuk meningkatkan kecepatan website adalah pengaruhnya terhadap bounce rate. Apa itu bounce rate? Secara umum, bounce rate adalah nilai rasio pantulan dari setiap pengunjung website yang masuk. Jika mayoritas pengunjung hanya membuka satu halaman kemudian langsung keluar, maka hal ini akan meningkatkan nilai bounce rate.

Rasio persentase bounce rate yang bagus ada di antara 30-40 persen. Namun hal ini tidak bisa langsung dijadikan sebagai patokan. Biasanya para praktisi SEO akan mulai melakukan evaluasi performa website jika bounce rate sudah mencapai angka 70-80 persen, karena hal ini bisa mengindikasikan kualitas website yang kurang baik di mata Google.

Baca juga : cara membuat website yang baik agar bounce rate renda

2. Meningkatkan Pengalaman Pengguna

Tidak dipungkiri lagi bahwa semakin cepat website diakses akan semakin nyaman pula pengunjungnya. Kenyamanan ini bisa menghasilkan dampak positif untuk beberapa hal, mulai dari keinginan untuk membuka halaman lain, hingga mempengaruhi keputusan untuk melakukan pembelian.

3.Reputasi Website yang Lebih Baik

Selanjutnya, kamu juga bisa memperoleh reputasi yang baik di mata pengunjung jika memiliki website yang cepat diakses. Bagaimana bisa? Karena untuk membuat website yang cepat sendiri bukanlah sesuatu yang mudah dilakukan, sehingga pengunjung akan sadar bahwa website kamu dikelola dengan serius di tangan oleh para teknisi berpengalaman, bukan hanya website abal-abal.

4.Mudah Diakses Dari Mana Saja

Alasan terakhir ini sedikit banyak juga bisa membantu bisnis kamu, karena sampai hari ini masih banyak daerah di Indonesia yang memiliki akses jaringan internet buruk sehingga sangat sulit ketika ingin membuka sebuah website. Dengan membuat website yang ringan maka para calon pelanggan di pelosok daerah akan lebih mudah untuk membaca informasi produk atau melakukan pembelian, meskipun jaringan internet mereka sangat lambat.

Sebagai informasi, berdasarkan laporan riset dari Amazon.com. Situs mereka beberapa kali kehilangan potensi penghasilan akibat penurunan kecepatan website, Tidak tanggung-tanggung, angka kerugian akibat selisih loading 1 detik bisa mencapai jutaan dollar Amerika Serikat, lho! Sangat luar biasa bukan?

Bagaimana Cara Memeriksa Kecepatan Sebuah Website

Keberadaan tools seperti GTMetrix dan PageSpeed Insight sangat membantu untuk mengetahui seberapa cepat website kamu. 

1. Menggunakan Tools PageSpeed Insight
2. Memanfaatkan Hasil GTMetrix
3. Pengujian Via Pingdom Test

Tips Mempercepat Loading Website

1. Gunakan Layanan Hosting Berkualitas

Tips pertama yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan kecepatan website adalah dengan memilih layanan web hosting berkualitas. Di Indonesia memang sudah ada banyak provider hosting terpercaya, namun kualitasnya masih perlu diuji sesuai dengan kebutuhan masing-masing pengguna. 

Upayakan untuk memilih hosting dengan lokasi server paling dekat dengan pengguna. Selain itu, lakukan pengujian secara berkala terkait kinerja server yang kamu sewa. Hal ini untuk melakukan evaluasi apakah server tersebut benar benar memiliki performa prima.

2. Optimalkan Gambar

Ukuran file gambar kerap kali menyulitkan developer dalam mengoptimalkan kecepatan sebuah website. Pemilik website yang tidak tau akan teknologi, kerap kali langsung mengunggah file mentah dari foto kamera untuk digunakan sebagai header atau banner artikel. Langkah ini tentu tidak benar, kamu harus melakukan kompres gambar serta menggunakan jenis file yang lebih SEO Friendly seperti .webp

3. Penggunaan Code yang Clean

Selain akibat ukuran file gambar yang terlalu besar, penggunaan code yang penuh dengan bloatware juga bisa menjadi penyebab lambatnya sebuah website. Maka dari itu, usahakan untuk memaksimalkan code di website seringkas mungkin sehingga tidak ada code sampah yang harus dimuat oleh pengunjung.

4. Instal Plugin Cache

Terakhir kamu bisa memanfaatkan plugin cache untuk mengatur urutan file yang bisa dimuat oleh pengguna. Hal ini akan lebih sederhana dan efektif jika kamu menggunakan Content Management System seperti WordPress, karena di sana terdapat pilihan plugin seperti Autoptimize, W3 Total Cache, WP Rocket dan masih banyak lagi.

Berdasarkan penuturan di atas, sedikit banyak bisa kita tarik kesimpulan bahwa saat ini kecepatan sebuah website sangat berpengaruh terhadap SEO. Jadi, jika kamu ingin memiliki website bisnis yang ramah SEO, sebaiknya mulai memperhatikan hal ini. Selamat bereksplorasi!