Beberapa waktu yang lalu Mama terkena stroke. Kejadiannya memang tiba-tiba saja terjadi, saat sore hendak tidur keadaan Mama baik-baik saja. Ketika bangun tidur Mama sudah nggak bisa bicara dan badannya lumpuh separuh. Innalillahi…
Saya dan Bapak segera membawa Mama ke rumah sakit, alhamdulillah masih tertolong dan sepenuhnya sadar. Setelah melalui beberapa pemeriksaan, hanya terjadi penyumbatan sehingga pasokan darah menuju otak jadi terganggu. Jaringan otak pun terganggu, kekurangan oksigen dan nutrisi. Kata dokter, Mama terkena stroke iskemik yaitu kondisi ketika pembuluh darah yang menyuplai darah ke otak terhalang oleh darah beku.
Sebenarnya sejak sebulan yang lalu, saya telah melihat gejala-gejala akan terjadinya stroke pada Mama. Saya dan Bapak memeriksakan Mama ke dokter saraf dan mendapatkan beberapa obat. Sayangnya setelah obat habis, Mama merasa sehat dan tidak mau control lagi. Huft. Kemudian gejala awal yang saya lihat muncul lagi, seperti:
– Sering sakit kepala
– Kehilangan keseimbangan saat berjalan, jalan sempoyongan dan agak diseret
– Berbicara agak pelo atau cedal (kadang mama bilang lidahnya agak tebal)
– Sering lelah
– Penglihatan buram, kalau melihat sesuatu harus dekat banget
Tapi meskipun telah mengalami gejala stroke Mama nggak mau ngaku kalau sedang sakit. Mama keukeuh kalau dirinya masih sehat. Nah, tiga hari sebelum terserang stroke Mama pikun parah dan kelelahan. Banyak bertanya hal-hal remeh dan sering ketiduran di kursi. Huhuhu
Baca juga: Sembuh Lebih Cepat dengan Food Combining
Banyak faktor penyebab stroke, bisa karena obesitas, merokok, konsumsi obat terlarang, ataupun kecanduan alkohol. Tapi bukan itu penyebab Mama terkena stroke melainkan karena diabetes, darah tinggi, dan kolesterol tinggi.
Meskipun Mama cenderung memiliki tekanan darah tinggi dan diabetes, tapi beliau sulit sekali mengontrol makanan asin dan kurang minum air putih. Kayaknya sih orang diabet itu memang selalu haus dan pengen minum gula. Sayangnya Mama tidak mengimbanginya dengan asupan air putih atau air mineral.
Daftar Isi
Hidup Sehat dengan Cara Alami
Belajar dari pengalaman Mama yang terkena stroke, saya berusaha untuk menerapkan pola hidup sehat. Jangan dikira stroke hanya menyerang orang lanjut usia saja, sekarang banyak juga masih muda kena stroke. Buktinya saat mengantar mama periksa ke dokter saraf saya menjumpai beberapa pasien yang masih muda.
Harapannya sih saya dan keluarga selalu sehat tapi bukankah mencegah lebih baik daripada mengobati? Berikut ini 5 tips mudah hidup sehat dengan cara alami yang saya lakukan.
1. Membiasakan Pola Makan Sehat
Minum jus sayur secara rutin dapat meningkatkan daya tahan tubuh |
Pola makan yang sehat dan bergizi seimbang sangat dibutuhkan oleh tubuh agar tetap sehat. Saya membiasakan diri mengolah makanan dengan cara dikukus, direbus, ditumis dan tak jarang pula saya bikin jus sehingga kandungan gizinya tidak hilang. Saya juga berusaha mengurangi makanan yang digoreng berkali-kali dengan minyak goreng bekas.
Serem benget lho kalau sampai tahu akibat dari menggoreng dengan minyak bekas 😈
Saya usahakan agar keluarga mendapatkan asupan gizi seimbang mulai dari vitamin, mineral, dan semua zat gizi yang dibutuhkan tubuh. Oleh karenanya saya tidak memilih-milih makanan, semua kami makan asal dalam jumlah yang tidak berlebihan dan menghindari makanan berpengawet.
Baca juga: Manggis, Buah Jujur yang Kaya Manfaat
Saat ini saya juga mulai mengurangi asupan gula dan garam. Alhamdulillah anak-anak terbiasa makan masakan saya yang kata orang hambar (biasanya sih yang bilang gitu, mereka suka manis dan asin). Toh, ketika di luar rumah saya nggak tahu apa yang dimakan keluarga saya, jadi sebisa mungkin saya menyiapkan makanan sehat untuk mereka makan di rumah.
2. Banyak Minum Air
Semakin jarang minum maka semakin sedikit cadangan cairan dalam tubuh. Padahal cairan dalam tubuh dapat membantu melarutkan garam pada darah. Nah, asupan air putih yang teratur dapat membantu membilas kelebihan garam dalam darah dan membuangnya melalui urin. Oleh karenanya saya membiasakan keluarga untuk minum air putih minimal 8 gelas per hari.
3. Olahraga Secara Teratur
Pola makan sehat juga harus diimbangi dengan aktivitas fisik untuk mendapatkan tubuh yang sehat. Olahraga teratur dapat menjaga berat badan ideal dan meminimalkan stress sehingga jauh dari resiko darah tinggi. Saya membiasakan diri olahraga teratur bersama anak-anak dan suami, minimal satu minggu sekali laah, jogging atau lari pagi misalnya. Kalau saya biasanya senam yoga (yang sederhana) sendiri di rumah atau aerobic di Car Free Day.
4. Positif Thinking
Pikiran negatif yang kita pelihara bisa jadi penyebab berbagai masalah seperti stres, gangguan tidur, depresi, ataupun penuaan dini. Sehingga jika dipikir-pikir, positif thinking dapat mengendalikan kesehatan kita. Berpikiran positif bukan berarti mengabaikan musibah yang terjadi seperti sakit ya, tapi lebih menyikapinya dengan cara berpikir yang lebih baik. Seperti semangat untuk sembuh atau mensyukuri hal yang telah terjadi.
5. Mamanfaatkan Bumbu Dapur
Mungkin yang terakir ini agak aneh ya? Apa hubunganya bumbu dapur dengan kesehatan tubuh. Eits, jangan salah paham dulu. Jika Anda kenal dengan bumbu dapur seperti kunyit dan temulawak, mungkin juga akan beranggapan sama dengan saya. Memanfaatkan bumbu dapur untuk mencegah penyakit. Jahe adalah favorit saya dan keluarga. Saat udara dingin atau terkena flu, saya membuat minuman jahe dan suami suka banget ini.
Manfaat Jahe
Tentu saja, jahe tidaklah asing ditelinga kita. Selain dikenal sebagai bumbu masak jahe memiliki khasiat untuk kesehatan kita. Tanaman yang beraroma khas ini sangat terkenal di Indonesia untuk menghangatkan tubuh. Rasanya yang pedas dan unik bisa digunakan untuk bumbu masak. Namun, tahukah Anda jika jahe adalah bahan alami yang dapat mengobati berbagai penyakit? Yup, sari jahe bermanfaat untuk:
– Memperlancar dan memperbaiki pencernaan karena mengandung minyak atsiri
– Mencegah penggumpalan darah karena mengandung gingerol
– Mencegah mual
– Menyembuhkan masuk angin karena membuat lambung nyaman dan meredakan kram perut
– Menghilangkan rasa nyeri saat datang bulan atau sakit kepala
– Sebagai zat anti kanker
Sari Jahe Herbadrink, Kehangatan yang Praktis
Ada kalanya saya butuh sesuatu yang praktis. Eh, ada Sari Jahe Herbadrink yang bisa saya konsumsi di saat saya sedang menempuh perjalanan jauh. Nggak mungkin kan saya bawa jahe asli dan ribet nyari air panas untuk menyeduhnya. Jadi, saat menemukan Sari Jahe Herbadrink nih bersyukur banget.
Sari Jahe Herbadrink dibuat dari resep minuman tradisional, serta diproduksi tanpa pengawet. Nggak perlu khawatir donk ya. Jadi kalau beli di swalayan selalu ingat untuk cek tanggal kadaluarsanya ya.
Jahe alami memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, selain menghangatkan serta membuat tubuh nyaman sehingga memberikan efek relaksasi. Rasa hangat dari jahe pun bermanfaat untuk meredakan masuk angin, kembung serta mengurangi rasa mual.
Sari Jahe Herbadrink dikemas secara praktis dan higienis, tinggal diseduh, bersih dan tanpa endapan karena diproduksi dengan teknologi tinggi. Saya suka rasanya yang enak dan segar, tepat untuk menjadi minuman herba-break setiap hari.
Minuman ini mengandung ekstrak jahe 9.5 g, gula dan bahan lainnya hingga 22 g. Cara membuatnya cukup mudah, tinggal melarutkan isi satu sachet Herbadrink ke dalam 1 gelas air panas atau dingin (kurang lebih 150 ml). Nggak perlu deh ribet bawa jahe dan gelas kemana-mana, cukup Sari Jahe Herbadrink dalam bentuk sachet aja.
Komposisi yang terkandung dalam Sari Jahe Herbadrink |
Oiya, selain sari jahe saya juga suka mengonsumsi Sari Lidah Buaya dan Sari Temulawak Herbadrink lho. Bukan saya aja tapi anak-anak dan suami juga suka. Apalagi ada free sugar buat yang nggak terlalu suka minuman manis, cocok banget sama saya.
Membawa Herbadrink dalam perjalananku, lebih praktis |
Beruntung sekali saat anak-anak juga suka Sari Temulawak Herbadrink, kalau agak susah makan tinggal kasih aja sari temulawak. Hehehe. Manjur lho, langsung deh doyan makan. Sari Temulawak Herbadrink mengandung curcuma yang dapat memperbaiki nafsu makan.
Nah, itu dia tips mudah hidup sehat dengan cara alami versi bundadzakiyyah. Kalau teman-teman apa yang dilakukan untuk hidup sehat dan jauh dari penyakit? Sharing yuk di kolom komentar.
16 Komentar. Leave new
Alhamdulillah ya Mbak Ibu lekas tertangani, semoga lekas membaik dan keluarga diberi kesabaran dalam merawatnya.
Kami juga selalu sedia Herbadrink di rumah.
Wah, kalau gitu aku gak minum yang Temulawak deh. Bisa berabe kalau selera makan naik, hehehe. Aku pilih yang jahe atau lidah buaya aja. Wenak nih.
Aku lebih memilih makanan yg sehat dan kurangin gorengan, olahraga, dan minum air putih yg banyak.
Aku juga suka minum yg jahe, mbak. Rasanya enak dan cocok banget diminum saat masuk angin atau capek ��
Mbak, dulu waktu kecil aku rajin minum jamu, Ibuku bikin..Tapi pas sudah harus bikin sendiri kok mager, maunya yang praktis saja dan khasiatnya enggak berbeda. Maka, saat Herbadrink muncul dengan varian minuman praktis dan higienis begini jadi deh jatuh cinta
Aduh kejadiannya kayak kemaren mama yg tiba2 divonis gagal ginjal dan harus cuci darah..kita semua anaknya pada kaget karna selama ini mama gak pernah sakit sebegitunya..awalnya kelelahan sampai gak bisa menopang badan sendiri dan jatuh dikamar mandi.. sama mba penyebabnya mama punya darah tinggi.. mama juga jarang olah raga dan minum air putih.. mama sama kaya aku coffee addictlah.. nanti aku suggest minum sari jahe herbadrink deh daripada kopi..
Tahu nggak sih, buatku itu ingat jus sayur pasti ingat Mbak Eni dan sebaliknya.
Hidup sehat itu sebenarnya mudah dan bahan-bahannya semua tersedia di alam, termasuk jahe, lidah buaya, dan temulawak. Praktisnya, seduh aja Herbadrink. Ya, nggak?
Semoga Ibu cepat pulih ya Mba.
Saya sampai sekarang masih minum air jahe, yg membawa pengaruh baik ditubuh. Sekarang malah lebih muda dg herbal yg sudah tersedia.
Mengkonsumsi yang alami sekarang lagi trend ya Mbak. Istilahnya back to nature. Sy juga suka herbadrink Sari Jahe..enak dan nikmat tubuh jadi hangat saat hawa dingin. Here…
Saya ga ngarih monum yg temulawak..hehehe…tp kalau sari jahenya muantaaab
Wah Mama akhirnya diagnosis stroke ya mba? Semoga abis ini makin sehat ya… aku juga suka minum jahe tuh, anget di badan bikin capek ilang.
Mbak apa tuh rasa jus sayur? Maaf deh aku gak berani coba. Tapi kalau minum sari jahe minuman jahe tau melakukan pola hidup sehat mau banget…
Kepo deh rasa herbadrink yg jahe…
Jahe salah satu bumbu dapur tapi khasiatnya mantap yaaa. Hihi, abis baca ini jadi kepengen langsung beli Herbadrink. Keknya enak yaaa? Beli ah ~
Wah enak nih minumannya buat orang yang suka masuk angin. Soalnya suami aku suka masuk angin bun. Kayaknya harus nyetok minuman ini di rumah ya
Tips hidup sehatnya udah oke tuh, Mbak. Mirip-mirip ma saya. Satu lagi, kurangi begadang. Walopun kadang pas ada PR nulis ya mau tak mau ya 🙂 nah, pas ada tugas gitu emang paling enak minum yg hangat2 ky Herbadrink ini. Saya udah pernah dan pengen nyoba lagi yg Lidah Buaya dan wedang uwuh.
Semoga ibunya cepat sembuh ya mbak. Alm. Bapakku juga stroke mbak. Hanya saja pengobatan zaman dlu ga secanggih sekarang. Untung dia tipikal yg mudah makan obat, jadi obat sepahit apapun dia mau makan. Dan minuman jahe adalah salah satu minuman kesukaan dia.
Kalau saya minum sari jahe untuk meredakan batuk. Apalagi yang ada lendir-lendir batuknya. Biasanya minum sari Jahe udah enakan.